Articles by "Kegiatan"


Logo Hari Santri 2020

Kementerian Agama (Kemenag) bekerjasama dengan ormas Islam kembali menyelenggarakan peringatan Hari Santri 2020 bertema 'Santri Sehat Indonesia Kuat' yang diluncurkan pada 1 Oktober 2020. Peringatan Hari Santri tahun ini dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan dan penyebaran Covid-19.

Direktur Jenderal Pendidikan Islam (Dirjen Pendis) Kemenag, Muhammad Ali Ramdhani menyampaikan, sejak hari santri ditetapkan pada tahun 2015, Kemenag selalu menggelar peringatan hari santri setiap tahun dengan tema yang berbeda-beda. Secara berurutan pada tahun 2016 mengusung tema 'Dari Pesantren Untuk Indonesia'.

Kemudian di tahun 2017 mengusung tema 'Wajah Pesantren Wajah Indonesia, tahun 2018 bertema 'Bersama Santri Damailah Negeri, dan tahun 2019 bertema 'Santri Indonesia Untuk Perdamaian Dunia'. "Dan untuk peringatan Hari Santri 2020 secara khusus mengusung tema 'Santri Sehat Indonesia Kuat'," kata Ramdhani saat peluncuran Hari Santri 2020 di Kemenag, Kamis (1/10).

Upacara Peringatan Hari Santri 2019 di MI Islamiyah Rogojampi

Ia menyampaikan, isu kesehatan diangkat berdasarkan fakta bahwa dunia pada saat ini tidak terkecuali negara Indonesia tengah dilanda pandemi Covid-19. Pengalaman terbaik dari beberapa pesantren telah berhasil melakukan upaya pencegahan, pengendalian, dan penanganan dampak pandemi Covid-19.

Hal tersebut menjadi bukti nyata bahwa pesantren memiliki kemampuan di tengah keterbatasan yang dimilikinya untuk menangani berbagai tantangan dan dinamika lingkungan. Tentu modal utamanya adalah tradisi kedisiplinan yang selama ini diajarkan kepada para santri dan keteladanan sikap serta kehati-hatian para kiai atau pimpinan pesantren.

"Tentu saja dilengkapi dengan dimensi-dimensi transenden dan dimensi-dimensi spiritual yang diajarkan di lingkungan pesantren, karena mereka akan tetap mengutamakan keselamatan santrinya dibanding dengan proses pembelajaran pesantren," ujarnya.

Ramdhani menyampaikan rangkaian peringatan Hari Santri 2020. Di antaranya pada 30 September - 15 Oktober 2020 dilaksanakan Santri Millennials Competitions, pada 5 - 20 Oktober 2020 dilaksanakan Muktamar Pemikiran Santri Nusantara, dan pada 6 - 7 Oktober 2020 dilaksanakan Kopdar Akbar Santrinet Nusantara.

Selanjutnya pada 8 Oktober 2020 dilaksanakan Shalawat Creator and Influencer Summit. Pada 15 Oktober 2020 dilaksanakan Penyerahan BOP Pesantren dan Pendidikan Keagamaan Islam, serta Bantuan Pembelajaran Daring Pesantren. "Pada 21 Oktober 2020 dilaksanakan Santriversary, dan Malam Puncak Peringatan Hari Santri 2020, dan  22 Oktober 2020 dilaksanakan Upacara Bendera," ujarnya.

Ramdhani mengatakan, penyelenggaraan hari santri tahun ini Kemenag bergandengan tangan dengan ormas Islam. Insya Allah akan mengusung tema yang sama yakni 'Santri Sehat Indonesia Kuat'. Mengingat sekarang masih dalam kondisi pandemi Covid-19, peringatan hari santri akan tetap berpedoman pada protokol kesehatan dalam rangka mencegah dan mengendalikan Covid-19.

Wakil Menteri Agama (Wamenag), KH Zainut Tauhid Sa'adi memastikan peringatan hari santri disesuaikan dengan kondisi pandemi Covid-19. Artinya dilakukan secara virtual dengan berbagai kegiatan dan lomba. Ada kegiatan seminar dilakukan virtual untuk menjaga kesehatan para santri dan juga para pengasuh pondok pesantren.

"Nanti puncak pada 22 Oktober 2020, kami berharap bapak presiden akan memberikan wejangan amanat untuk para santri di seluruh Indonesia," kata Wamenag.

Sumber: Republika.co.id

Berikut kami sampaikan Panduan Peringatan Hari Santri 2020:









 



Guru, Staf, Karyawan dan Siswa-Siswi MI Islamiyah Rogojampi melaksanakan penyembilahan hewan kurban pada hari sabtu, 25 Agustus 2018. Pelaksanaan kurban dilakukan di halaman MI Islamiyah Rogojampi, disaksikan langsung oleh guru, staf, karyawan dan siswa-siswi serta puluhan warga yang berada di sekitar madrasah. Penyembelihan dimulai pada pukul 08.00 WIB dan dengan diiringi takbir oleh siswa-siswi MI Islamiyah Rogojampi.
Setelah disembelih, hewan-hewan kurban tersebut kemudian dikuliti dan dipotong-potong untuk kemudian dibungkus dan siap dibagikan kepada siswa-siswi yatim piatu dan warga yang berada di sekitar madrasah.
Kepala MI Islamiyah Rogojampi, Nur Khoriri, S.H. mengungkapkan tahun ini pihak madrasah menyembelih 1 ekor hewan kurban. "Ini merupakan kegiatan tahunan siswa. Kami memberikan pembelajaran kepada siswa terkait praktek ibadah kurban," ujar beliau saat ditemui seusai kegiatan tersebut.
Selain menjalankan Syariat Islam dalam praktek ibadah kurban ini diharapkan setiap siswa dapat mengambil hikmah dan meneladani akhlak Nabi Ibrahim AS dan anaknya Ismail AS saat Alloh SWT memerintahkan Nabi Ibrahim untuk menyembelih Ismail.
"Bukan hanya sekedar menyembelih hewan kurban, tapi lebih kepada peningkatan keimanan dan ketaqawaan anak. Kemudian saling berbagi dengan masyarakat sekitar," Imbuh Bapak Nur Khoriri, S.H.
"Harga daging sapi juga mahal tidak semua orang dapat menikmati daging. Dan sekarang di hari kemenangan bagi umat islam dengan cara berkurban, kami bisa membagikan dagingnya dan akhirnya warga setempat dapat menikmati daging hewan kurban ini bersama," katanya.

(*MSR)


Menjadi Kebanggaan Tersendiri Bagi Kami Semua, Siswa-Siswi MI Islamiyah Rogojampi Yang Tergabung dalam Polisi Cilik Polres Banyuwangi Beraksi di Upacara Pengibaran Bendera HUT RI Ke-73 Tahun 2018 dan disaksikan Langsung Oleh Ibu Camat Rogojampi beserta Tamu Undangan Yang Lain.




Video Lain Dari Lereh-Lereh Banyuwangi 1 Tv:






Pagi ini, 19 Agustus 2018 dalam rangka HUT NKRI ke-73 tahun dan HUT Piveri ke-63 tahun, telah terselengara upacara yang diadakan ole istri veteran, PERIP, PEPABRi , LVRI dan pengurus DHC’45.
Adapun serangkaian acara yang dimulai sejak pukul 6.45 WIB s/d 8.45 ini yakni Upacara penghormatan, penancapan bambu runcing secara simbolis di makam veteran pejuang yang juga mantan, Bupati Banyuwangi sekaligus penggagas dibangunnya TMP satria raga, yakni Bapak Joko Supaat Slamet.  
Acara selanjutnya Penancapan bamboe runcing di makam letkol Joko Supaat Slamet oleh Kapten Agus (ketua Pepabri), Serma Suwadi (sekretaris Veteran), Serma Marhawan (mantan bendahara veteran), ibu Hj. Wahyuni Oneng (bendahara Piveri) dan Ibu Ch. Soeherman (ketua LVRI) yang diikuti oleh para istri veteran melakukan tabur bunga untuk para suami mereka.
Acara di tutup dengan acara Seremony di aula TMP yang diresmikan oleh Bapak Bupati Azwar Anas pada 21 Mei 2013. Acara ini di hadiri dan dibuka oleh Bapak Malik Setia Budi Letda Laut (P) DANPOSAL Muncar. Dalam sambutannya yang haru biru penuh Semangat suka cita.
“Kami sebagai yunior-yunior hanya tinggal menikmati peluh dan perjuangan para Pahlawan yang telah merelakan keluarga, harta, tenaga dan nyawa… untuk itu kami mohon doanya untuk estafet berjuang mewujudkan mimpi para pejuang,” sambil tak kuasa menitikkan air mata.
Ananda Istiqlal Syukri Ahmad Tampil di Aula TMP Raga Satriya Sayu Wiwit
Ananda Istiqlal Syukri Ahmad
Ditengah acara diisi pembacaan puisi oleh ananda Istiqlal Syukri Ahmad siswa berprestasi kelas 2 MI Islamiyah Rogojampi dengan judul 73 tahun Indonesiaku karya Aguk WN. Ananda Istiqlal Syukri Ahmad adalah adik dari Iz Fathma Agmadina yang pernah menjadi Juara 1 Lomba Bercerita pada Festival Sastra 2017 (Baca: Iz Fathma Wakil Banyuwangi). Diakhir acara organisadi Gorontologi Kampung Baru Taman Baru yang diketuai oleh Ibu Wiji Tri Asih dengan grup paduan suara Sayu Wiwit dengan dirigen Hj. Soekarsih menyanyikan lagu berjudul Bung Karno dan Sayu Wiwit Pahlawan Bongso serta lagu lagu Nasional.
“Kegiatan seperti ini layaknya terus dilaksanakan dan perlu dihadirkan berikutnya lebih banyak lagi generasi muda untuk membentuk Kekuatan berbangsa dan bernegara demi tegaknya NKRI untuk membentuk jiwa Nasionalisme,” ugkapan harapan dari Bapak Marhawan Ketua LVRI. (Yetty Chotimah)

Sumber:

MIIslamiyahRgj - Tanggal 14 Agustus 1961 telah ditetapkan oleh Presiden Soekarno sebagai hari pertama kalinya berdiri Gerakan Pramuka di Indonesia, sehingga setiap tanggal 14 Agustus selalu diperingati sebagai Hari Pramuka. Sehubungan dengan peringatan Hari Pramuka ke-57 tahun ini, MI Islamiyah Rogojampi mengadakan Upacara Bendera Peringatan Hari Pramuka ke-57 di halaman Madrasah.
Abd. Rouf Tsani, S.Ag. - Pembina Upacara Hari Pramuka Ke-57
Pada Upacara Peringatan Hari Pramuka Ke-57 Tahun 2018 ini, yang bertindak sebagai Pembina Upacara adalah Bapak Abd. Rouf Tsani S.Ag., selaku Wakil Kepala MI Bidang Kesiswaan. Pada sambutannya beliau mengatakan bahwa upacara ini selain dalam rangka memperingati hari Pramuka juga sebagai salah satu cara dalam mendisiplinkan diri kita. Selain itu beliau juga menegaskan bahwa Ilmu Pengetahuan yang ada di Pramuka sangatlah penting dan hendaknya mampu kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Pramuka di MI Islamiyah Rogojampi merupakan salah satu ekstrakulikuler wajib.
Pada kesempatan tersebut, Bapak Abd. Rouf Tsani memotivasi siswa-siswi MI Islamiyah Rogojampi agar menjadi anggota pramuka yang tangguh dan menepati Dasa Dharma. Implementasikan Dasa Dharma Pramuka, jangan hanya dibibir saja..!, tegas Bapak Rouf.
Hairuddin, S.Pd selaku Pembina Pramuka MI Islamiyah Rogojampi
Di sesi yang lain, Bapak Hairuddin, S.Pd., selaku Pembina Pramuka MI Islamiyah Rogojampi mengungkapkan bahwa filosofi dan nilai-nilai kepramukaan digali dari bangsa dan kebudayaan Indonesia. Hingga akhirnya dengan semangat persatuan dan kesatuan, Bung Karno menyatukan beberapa organisasi kepanduan yang ada di Indonesia menjadi Gerakan Pramuka dengan diterbitkannya Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 238 Tahun 1961. Presiden Soekarno menyerahkan Panji Gerakan Pramuka kepada Sri Sultan Hamengku Buwono IX, Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka pada tanggal 14 Agustus 1961.
Dari pantauan saya sendiri pada hari Selasa (14/8), terlihat pelaksanaan upacara Hari Pramuka Ke-57 dapat berjalan dengan tertib dan khidmat.

(Mr. MS)

Bapak Wakil Bupati Banyuwangi Membuka Kegiatan Tumpeng Sewu 2018 di Desa Kemiren Banyuwangi (Foto: RahdiyanSyah)


MIIslamiyahRgj– Tumpeng sewu tidak hanya menjadi sebuah ritual adat Desa Kemiren, namun gelaran ini kini menjadi salah satu daya tarik wisata Banyuwangi yang diminati wisatawan.
Pada hari Minggu malam (12/8) Festival Tumpeng Sewu 2018 digelar masyarakat Desa Kemiren. Festival yang dibuka oleh Wakil Bupati Banyuwangi Yusuf Widyatmoko. “Kegiatan ini tak lagi menjadi sebuah ritual, namun sudah menjadi atraksi yang menarik bagi wisatawan. Makanya pemerintah terus konsisten mengangkat Kegiatan ini dalam sebuah festival. Semoga gelaran ini juga bisa mengangkat ekonomi masyarakat Kemiren,” Ungkap Bapak Yusuf.
Selain itu, Wakil Bupati Banyuwangi juga mengungkapkan bahwa Tumpeng sewu ini merupakan simbol masyarakat yang hidup rukun, guyup dan saling bergotong royong. “Kekhasan semacam ini banyak diminati wisatawan. Ditambah lagi keramah tamahan masyarakatnya, Kegiatan ini menjadi favorit bagi para wisatawan,” Imbuh Bapak Yusuf.
Foto: RahdiyanSyah
Warga kemiren telah menggelar tikar didepan rumahnya masing-masing semenjak minggu sore untuk persiapan kegiatan ini. Sehingga jalan menuju Desa Adat Kemiren, mulai pukul 17:00 Wib telah ditutup. 
Pada Kegiatan ini ribuan masyarakat dari berbagai penjuru desa sekitar maupun wisawatan hadir di desa Kemiren untuk menikmati ribuan Tumpeng Sewu yang disajikan di sepanjang jalan desa. Mereka datang tak hanya ingin ikut makan tumpeng, namun ingin melihat secara lengkap ritual Tumpeng Sewu.  
Salah satunya Nur Kholifah (45). Warga asli Rogojampi ini datang bersama Guru, Staff, dan karyawan MI Islamiyah Rogojampi ini mengaku sengaja datang ke Desa Kemiren selain undangan dari salah satu karyawan MI Islamiyah Rogojampi juga untuk melihat ritual Tumpeng Sewu. “ini adalah kegiatan yang sangat luar biasa. Semua orang membuat tumpeng untuk dimakan bersama,” ujarnya.
Foto: RahdiyanSyah
Ba’da sholat Magrib, ritual ini mulai dilangsungkan. Diawali dengan menyalakan obor yang dilakukan oleh petugas. Kemudian pemberian santunan kepada anak yatim. Di bawah temaram api obor, semua orang duduk dengan tertib bersila di atas tikar maupun karpet yang tergelar di depan rumah. Di hadapannya tersedia tumpeng yang ditutup daun pisang. Dilengkapi lauk khas warga Kemiren, pecel pithik dan sayur lalapan sebagai pelengkapnya.
Di Pagi hari sebelum dimulai selamatan masal, warga telah melakoni ritual mepe kasur. Setiap rumah warga Using di Kemiren mengeluarkan minimal satu tumpeng yang diletakkan di depan rumahnya.

Foto: Rahdiyansyah
MIIslamiyahRgj - Sebanyak ratusan regu mengikuti Lomba Gerak Jalan untuk kategori Umum di Kecamatan Rogojampi, Minggu (12/8). Tahun ini jumlah peserta lomba gerak jalan membludak dan meningkat dari tahun sebelumnya. Dan dalam kesempatan ini Guru, Staff, dan Karyawan MI Islamiyah Rogojampi tidak mau kalah untuk memeriahkan kegiatan tersebut. Pada hari Jum'at (10/8) kemarin, MI Islamiyah Rogojampi sudah mengikutsertakan siswa-siswanya sebanyak 14 regu Gerak Jalan di Kategori SD/MI.
Foto Bersama Sebelum Berangkat
Lomba dalam rangka memeriahan HUT RI ke-73, ini mengambil rute dari RTH Gladak ke arah Lateng, Mitra, Polres Rogojampi, Pasar Rogojampi dan finish di Depan Fresh. Dalam kegiatan Gerak Jalan ini panitia membagi kategori lomba dalam Tiga kategori. Kategori tingkat pelajar SD/MI, pelajar tingkat SMP/SMA, dan Umum.     
Tahun ini animo masyarakat untuk mengikuti Lomba Gerak Jalan juga lebih tinggi dari tahun lalu. Sepanjang Jalan terdengar teriakan dan tepuk tangan dari masyarakat Rogojampi yang melihat secara langsung di sepanjang jalan yang dilewati lomba gerak jalan. Mereka bertepuk tangan memberikan semangat bagi para peserta lomba.
"Tahun ini saya amati lebih banyak pesertanya. Kita harapkan semangat kemerdekaan itu akan merasuk ke jiwa anak-anak dan Guru. Saya yakin nasionalisme anak-anak dan Guru kita kian hebat," kata Nur Khoriri, S.H. selaku Kepala MI Islamiyah Rogojampi.

(Mr. MS) 

Bapak H. Nanang Nur Ahmadi Bersama Guru dan Regu MI Islamiyah Rogojampi


MIIslamiyahRgj - Dalam memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-73, beberapa rangkaian kegiatan dan lomba mulai dilangsungkan oleh Kecamatan Rogojampi. Salah satunya lomba Gerak Jalan tingkat SD/MI se-Kecamatan Rogojampi yang dilaksanakan hari ini Jum'at, 10 Agustus 2018. 
Kepala MI Islamiyah Rogojampi Bapak Nur Khoriri, S.H. berpesan dan mengajak seluruh regu gerak jalan MI Islamiyah Rogojampi untuk mengikuti lomba dengan menjunjung tinggi semangat persatuan dan kesatuan. Tak hanya itu, beliau pun berpesan kepada anak-anak untuk berlomba dengan penuh sportivitas yang tinggi, serta memaknai arti nasionalisme. “Maknailah arti perjuangan dengan berlomba yang jujur, sportif, gigih dalam memeriahkan kegiatan 17 Agustusan,” ungkap beliau.

Foto bersama Bapak H. Sugeng Pramono, S.Pd.I.
Selain memberikan semangat dan sejumlah pesan terkait nasionalisme, sportivitas dan persatuan kesatuan bangsa. Dalam kesempatan tersebut, Kepala MI Islamiyah Rogojampi juga tidak lupa menyampaikan apresiasinya atas semangat tinggi yang ditunjukkan anak-anak. Apalagi dalam lomba gerak jalan ini, ada puluhan regu peserta yang ikut ambil bagian, dan mereka berasal dari SD/MI se-Kecamatan Rogojampi. Kegiatan ini adalah ajang kegiatan positif untuk menyalurkan bakat dan minat siswa serta menumbuh rasa cinta kepada bangsa dan negara “Jadi kepada anak-anakku, selamat berlomba, berusaha menampilkan yang terbaik, sehingga dapat menjadi kebanggaan bagi Madrasah dan orang tua. Menang atau kalah tidak menjadi persoalan yang utama, terpenting ikut andil dalam memeriahkan peringatan HUT RI. Tetap semangat, dengan lomba ini, mari jaga persatuan dan kesatuan, dan tanamkan terus jiwa nasionalisme,” imbuh beliau.

Di bagian lain, pantauan sepanjang lomba ini menunjukkan bagaimana semangat para peserta untuk ikut ambil bagian. Bahkan mereka pun dengan total memperlihatkan kemampuan terbaik mereka. Tak ayal penampilan menawan para peserta ini pun membuat penonton betah menunggu setiap penampilan para regu peserta. Penonton pun berjubel di sepanjang rute yang dilalui para peserta. 

(Mr. MS)

Foto: Rahdiyansyah

MI Islamiyah Rogojampi - Kecamatan Blimbingsari tidak mau kalah dengan kecamatan-kecamatan yang lain di Kabupaten Banyuwangi dalam Memeriahkan HUT RI Ke-73 Tahun 2018. Hal ini sangat terlihat jelas di salah satu kegiatan yang telah dilaksanakan tadi pagi, Kamis, 09 Agustus 2018 yaitu Jalan Sehat Bersama KB/TK se-Kecamatan Blimbingsari.

Tidak hanya anak-anak namun orang tua/wali murid dan guru juga ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Mereka semua nampak antusias sekali khususnya dari KB & TK Muslimat NU Khadijah 142 Kaligung - Blimbingsari. "Iya kegiatan jalan sehat ini tidak hanya membuat kami semua sehat namun juga mempererat tali silaturrahmi antar warga KB & TK se-Kecamatan Blimbingsari", ungkap Ibu Yuliana selaku salah satu wali murid KB & TK Muslimat NU Khadijah 142 Kaligung - Blimbingsari.


(Mr. MS)

Foto By Hairuddin, S.Pd.


MI Islamiyah Rogojampi - Dalam rangka memeriahkan HUT RI Ke-73 Kecamatan Rogojampi mengadakan kegiatan Lomba Lari Gembira tingkat SD/MI se-Kecamatan Rogojampi Pada Hari Rabu, 8 Agustus 2018. Dalam kegiatan ini, MI Islamiyah Rogojampi tidak mau ketinggalan dalam berpartisipasi memeriahkan HUT RI Ke-73 ini. "untuk tahun ini kita mengeluarkan hanya 4 Regu Putra", ungkap Bapak Faruq Fauqi, S.Pd.I. selaku koordinator Lomba Lari Gembira MI Islamiyah Rogojampi. 


Semarakkan lomba Polisi Cilik (Pocil) Polda Jatim, putra-putri terbaik Banyuwangi yang tergabung dalam pasukan Pocil Banyuwangi (PCB) menyatakan siap 'serbu' lomba Pocil 26 Juli 2018.
Antusiasme 31 pasukan Pocil sebagai delegasi Polres Banyuwangi, terlihat saat mereka latihan di Gedung MWC NU Rogojampi. Rata-rata 3 jam setiap latihan perharinya, selama 6 hari dalam sepekan.
Saat ditemui jatimnow.com, Kapolsek Rogojampi Kompol Suharyono melalui pembina pasukan Pocil, Bripka Donny Yanuar mengatakan, sejak pihaknya mendapatkan undangan tanggal 13 Juni lalu waktu yang tersisa dimanfaatkan secara maksimal.
"Semua pasukan Pocil Polres Banyuwangi ini dari MI Islamiyah Rogojampi. Rata-rata usia adik-adik kelas 4, 5, dan 6. Kami maksimalkan sisa waktu yang ada sebelum hari-H," ujar Donny di lokasi, Dusun Jagalan Desa/ Kecamatan Rogojampi, Jumat (13/7/2018).
Pelatih pasukan Pocil Mustakim Afandi menjelaskan, selama latihan persiapan lomba ada tiga rangkaian gerakan pasukan Pocil, mulai gerakan pasukan baris-berbaris (PBB), variasi formasi, dan gerakan lalu lintas.
"Sejauh ini pasukan Pocil Banyuwangi mencapai 80 persen persiapannya. Semangat kita untuk tampil dan menang," tegasnya.
Sementara itu, Danton PCB, Dimas Ajie Sridata yang mengaku kelas VI di MI Islamiyah Rogojampi. Dirinya bangga dapat memimpin Pocil Banyuwangi untuk mengikuti lomba yang diselenggarakan oleh Mapolda Jatim, 26 Juli mendatang.
Dirinya beserta teman-temannya akan berusaha keras dan menunjukkan kekompakan pasukan PCB Banyuwangi untuk mengalahkan tim-tim lainnya.
"Insyaallah saya dan tim siap untuk lomba di Polda Jatim," aku Dimas yang bercita-cita menjadi pilot.
Demikian halnya dengan salah satu anggota PCB, Adzra Aqila Sofya Damayanti. Menurutnya menjadi anggota pasukan Pocil dapat membentuk mental kepemimpinan, mandiri dan juga untuk membanggakan orang tuanya.
"Saya dan teman-teman akan memberikan yang terbaik tanggal 26 Juli nanti," katanya.
Reporter: Hafiluddin Ahmad
Editor: Erwin Yohanes
Sumber: https://jatimnow.com/baca-4683-semarakkan-lomba-polisi-cilik-banyuwangi-bakal-serbu-polda-jatim

PRESTISIUS: Kasatlantas Polres Banyuwangi AKP Ris Andrian (tengah) bersama juara satu lomba PBB dari MI Islamiyah Rogojampi, di GOR Tawangalun, kemarin (26/2).(DEDY JUMHARDIYANTO/RABA)
BANYUWANGI – Satuan lalu lintas Polres Banyuwangi meng­gelar lomba peraturan baris ber­baris (PBB) dan 12 gerakan lalu lintas tingkat sekolah dasar (SD) se-Banyuwangi, kemarin (26/2).
Acara yang dipusatkan di ge­langgang olahraga (GOR) Tawang Alun Banyuwangi itu dibuka langsung oleh Kapolres Banyu­wangi AKBP Donny Aditya­war­man dan dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Banyuwangi Sulih­ti­yono.
Dalam sambutan pembu­ka­annya, Kapolres Banyuwangi AKBP Donny Adityawarman mengatakan, lomba PBB meru­pakan salah satu wujud pemben­tukan karakter generasi muda Indonesia dan juga mengem­bangkan cinta tanah air, serta mem­pertebal semangat kebang­saan persatuan dan kesatuan. ”Karakter kedisiplinan, kekom­pakan, patriotisme juga bisa dibentuk dari lomba ini,” ujarnya.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Banyuwangi AKP Ris Andrian Yudo Nugroho menga­takan, kegiatan kali pertama itu diikuti oleh 25 regu dan setiap regu berjumlah 19 orang. Dalam lomba itu ada sejumlah unsur yang dinilai yakni mulai gerakan dasar di tempat, gerakan ber­jalan, gerakan perubahan arah (bukan aba-aba), kerapian, dan pemimpin barisan.
”Kami juga memberikan peng­hargaan kepada komandan pe­leton (danton) terbaik, peng­hor­matan terbaik, yel-yel terbaik, gerakan dasar terbaik, gerakan va­riasi terbaik, seragam terbaik, dan kekompakan terbaik,” jelas­nya.
Hasil dari pelaksanaan lomba tersebut, MI Islamiyah Rogojam­pi menjadi juara dalam lomba ter­sebut. ”Kami tentu bangga atas prestasi yang diraih ini. Kami sudah mempersiapkan acara ini jauh hari sebelumnya,” ungkap Kepala MI Islamiyah Rogojampi Nurkhoiri.
Dia juga mendukung dan sa­ngat mengapresiasi Satlantas Polres Banyuwangi yang menga­dakan lomba polisi cilik dalam hal PBB dan 12 gerakan lalu lintas tersebut. Dengan demikian, anak-anak akan lebih termotivasi dan disiplin dalam berlalu lintas karena telah mengenal gerakan lalu lintas dan PBB sejak dini. ”Kalau bisa lomba semacam ini dilaksanakan setiap tahun,” terangnya. (*)
(bw/ddy/rbs/JPR)
Sumber: radarbanyuwangi.jawapos.com



MIIslamiyahRgj - Bertempat di Aula Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur diselenģgarakan lomba bercerita bagi siswa SD/MI se Jawa Timur yg diikuti 36 Kabupaten/Kota kecuali Sumenep dan Madiun (11/7).

Iz Fathma wakil Banyuwangi membawakan cerita dengan judul Sayuwiwit. Tampil dengan percaya diri dan penuh semangat Fathma mampu menyelesaikan ceritanya dengan apik. Ada 2 cerita yang dibawakan, salah satunya kebo-keboan, tapi karena ingin menyampaikan pesan heroik dan pentingnya persatuan dan kesatuan, Fathma memilih Sayuwiwit sebagai tokoh ceritanya. Fathma adalah Juara 1 lomba bercerita se Kab. Banyuwangi pada Festival Sastra Tahun 2017 berasal dari MI Islamiyah Rogojampi.

google8be74e5e2a9d7acd.html

google8be74e5e2a9d7acd.html

MI ISLAMIYAH ROGOJAMPI

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget