Sun Rise of Java, Jember Mutu Manikam Kebudayaan Indonesia
Pidato bahasa indonesia untuk lomba Porseni tahun 2025 dengan tema Sun Rise of Java, Jember Mutu Manikam Kebudayaan Indonesia.
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Yang saya hormati:
Dewan juri yang bijaksana,
Para guru, peserta didik, dan seluruh hadirin yang berbahagia.
Puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan kita kesempatan untuk hadir di acara yang luar biasa ini. Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad SAW, teladan umat yang membawa cahaya kedamaian.
Hadirin yang saya hormati,
Burung merpati terbang tinggi,
Hinggap di pohon dekat taman.
Jember, kota kaya tradisi,
Mutu manikam kebanggaan zaman.
Jember, yang dikenal sebagai Sun Rise of Java, adalah salah satu wilayah di ujung timur Pulau Jawa. Selain terkenal dengan keindahan alamnya, Jember juga memiliki keragaman budaya yang menjadi bagian dari kekayaan Indonesia. Tema “Sun Rise of Java, Jember Mutu Manikam Kebudayaan Indonesia” mengingatkan kita bahwa Jember adalah permata yang bersinar di antara keberagaman budaya Nusantara.
Hadirin yang berbahagia,
Jember memiliki segudang pesona budaya, mulai dari seni tradisional, adat istiadat, hingga keindahan karya lokal seperti Jember Fashion Carnaval yang telah dikenal hingga mancanegara. Bahkan, seni tradisional seperti tarian Lahbako, yang menggambarkan kehidupan petani tembakau, menjadi simbol kuat dari identitas budaya Jember.
Di sini kita belajar bahwa budaya bukan hanya tentang warisan masa lalu, tetapi juga cerminan jati diri dan kebanggaan kita sebagai bangsa Indonesia.
Hadirin yang saya banggakan,
Sebagai generasi muda, kita memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga warisan ini. Jangan biarkan budaya kita terkikis oleh arus modernisasi yang tidak terarah. Sebaliknya, kita harus bangga dan terus melestarikan keunikan yang dimiliki daerah kita, termasuk Jember, sebagai bagian dari identitas Indonesia.
Melalui pendidikan, khususnya di madrasah, kita diajarkan untuk mencintai budaya lokal dan menghormati keberagaman. Dengan memahami budaya kita sendiri, kita dapat memperkenalkan keindahan Jember, bahkan Indonesia, kepada dunia.
Hadirin yang saya hormati,
Ada pepatah yang mengatakan, “Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai budayanya.” Oleh karena itu, mari kita jadikan budaya Jember sebagai kekuatan yang menginspirasi kita untuk terus berkarya dan menjaga persatuan.
Jika hari cerah matahari bersinar,
Burung berkicau memulai pagi.
Jember adalah mutiara,
Membawa budaya ke puncak prestasi.
Hadirin yang berbahagia,
Lewat PORSENI ini, kita tidak hanya merayakan keberagaman budaya, tetapi juga membangun semangat persatuan. Setiap kegiatan yang kita ikuti adalah wujud nyata dari penghargaan terhadap kekayaan lokal yang kita miliki.
Sebagai generasi muda, marilah kita terus berperan aktif dalam melestarikan dan mempromosikan budaya, seperti halnya Jember dengan segala pesona kebudayaannya. Jadikan ini sebagai bentuk cinta kita kepada tanah air.
Hadirin yang saya banggakan,
Ke kebun bunga memetik melati,
Di pagi hari bersama teman.
Jember adalah kebanggaan sejati,
Mutu manikam untuk masa depan.
Demikian pidato yang dapat saya sampaikan. Semoga kita semua semakin mencintai budaya Indonesia, khususnya Jember sebagai bagian dari keindahan Nusantara.
Terima kasih atas perhatian hadirin sekalian.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.